Pages

Top Stories

Selasa, 14 Agustus 2012

30 Hari Bersama,,


Well, tanggal 2 Juli 2012.. tanggal keberangkatan rombongan KKNM PPMD UNPAD ke lokasi Desa Masawah tercinta. Kurang lebih 10 jam perjalanan kita lewatin, seperti namanya Masawah, hal yang pertama ada di pikiran kita adalaaaah.. sawah dan jauuh.  Perjalanan 2 jam pertama masih kerasa bosen soalnya banyak yang tidur, tapi setelah kita mulai masuk kawasan Banjar setelah transit di salah satu warung nasi kita semua mulai mencair berbaur dan saling berbagi cemilan di bis J. Disitu kita mulai ngobrol dan becanda-becanda dan mulai keluar sifat iseng foto-fotoin orang yang tidur. 


Masuk kawasan Pangandaran kita semua udah bangun dan seger karena jalannya DISCO abiiiis. Tapi disini lah awal munculnya kesan kalau KKN di desa Masawah itu ga seburuk prasangka kita pada awal-awal. Pangandaran terlewati, masuk kawasan Green Canyon dan ini mulai menghipnotis kita dan secara ga langsung mulai merencanakan liburan ke sini di otaknya masing masing. Kami turun di Kantor Kecamatan Cimerak, lanjut ke lokasi rumah tinggal kita dengan mobil kol buntung. Dan kesan pertama kelompok KKN kita adalah KOMPAK, angkat barang dan lainnya dilakui sama-sama. Sampailah kita di rumah yang udah disiapin sebelumnya  dan kita istirahat malam pertama di Masawah dalam satu rumah bersama seluruh anggota KKN. Awalnya karena kita semua belum tau karakter satu sama lain, di perjalanan kita masih jaim-jaim. Tetapi kami semua sadar bahwa kita disini saling membutuhkan jadi jaim itu sudah mulai hilang sejak hari pertama.



Esok harinya, agenda kegiatan kita dimulai dengan rapat perkenalan di Bale Desa. Dan semnjak inilah kisah kita yang sesungguhnya dimulai.Apalagi setelah pemetaan dilakukan kita bisa langsung menyusun kegiatan yang akan dilakukan.  Kegiatan selanjutnya yang bikin kita kompak dengan warga desa Masawah yaitu Halal bi halal, selain bisa mengenal budaya setempat seperti Nisfu Syaban dan tradisi silaturahmi sebelum Ramadhan yang kuat, desa ini juga menyimpan beragam kuliner yang jarang bisa kita temukan di bandung dan jatinangor hahahah. Seperti kue “cocorot” yang enaknya tiada tara dan bolu tiga warna tradisional khas Masawah. Kita juga ngisi waktu liburan anak-anak Masawah dengan belajar bahasa inggris dan Bahasa Jepang bareng. Terus ngasih penyuluhan rumah sehat ke warga, warga sangat antusias karena banyak warga yang belum mengerti tentang apa dan bagaimana rumah sehat itu. PHBS di SD, sangat berkesan karena anak-anak juga sangat antusias belajar kebersihan sambil bernyanyi. Selain di SD kita juga ngisis kegiatan pramuka di MTs, disini kita bikin permainan yang menekankan pentingnya kerjasama dan kekompakan. Kadang kita juga bantuin posyandu dan terakhir ada penyuluhan Manajemen ASI dan pijat bayi, disini panitia dan peserta semuanya wanita dan balitanya, ada juga ibu hamil, bayi-bayi yang diajak lucu-lucu dan bikin kita semua pingin foto bareng. Ada juga kegiatan bikin plang jalan, ini bener-bener nguji kerjasama kita merealisasikan ide membuat pola tulisan di atas papan putih, dan begadang bersama..
            Kalo ga ada kegiatan di desa, kita bikin kegiatan sendiri di rumah, kaya masak spageti dan bikin tajil. Kalo bikin tajil, kita berbagi sama warga desa, tetapi karena warganya masih tinggi rasa kekeluargaannya kita malah dkasih balik makanan dan lebih banyak xixixi makanya kita serig bikin tajil. Kalau pagi-pagi sebelum puasa, suka ada sajian “limited edition” yaitu nasi goreng, siapa cepat dia dapat..!! dan peraturannya makanan di meja adalah milik bersama. Kalau siang-siang kadang kita juga suka main kartu remi atau Uno dan monopoli, orang yang kalah main uno atau remi muakanya dicoret pake bedak bayi dan masuk “club” orang yang kalah. Dan orang yang kalah lebih dulu bilang selamat datang sama orang yang baru kalah.. “welcome to the club”. Sedangkan kalau yang kalah main monopoli, boneka  pemainnya dikubur di bawah papan monopoli.. jadi di monopoli ini selain ada pemain dan petugas bank, juga ada malaikat maut yang bertugas sebagai tukang kubur. Kita juga suka nyanyi-nyanyi , gitar-gitaran biasanya tiap pagi temanya beda, inggris, melayu, lawas, dangdut, sunda bahkan kadang jepangan kita lalap abis, kita nyanyiin.




             Kalau waktu senggang banget, kita liburan. Green Canyon tempat kita Body Rafting dan  loncat dari tebing yang lumayan tinggi. Airnya hijau dan masih bersih, banyak turis mancanegara yang datang kesini. Petugasnya ramah dan harganya bisa nego hhehehhe. Kita disini berenang ngelawan arus sungai buat sampai ke tempat loncat. Tempat loncatnya lumayan tinggi dan berbatu, bikin adrenalin kita turun naik, sampai ada yang ga berani lompat dan harus ngulang naik lagi buat lompat (ups) J. Citumang juga ga kalah seru, lebih panjang “trek” perjalanannya dan airnya biruuu, disini tempat loncatnya lebih tinggi, sampai bikin lutut gemeteran, tapi asiiik banget. Kita juga jalan-jalan ke pantai Batu Karas dan naik Banana Boat dan UFO, wiiiih dag dig dug deeeer waktu tiba tiba kita jatuh dari balom pisang di tengah laut. Apalagi waktu naik UFO, kalau ada ombak yang dateng kita semua loncat dan kaya mau kelempar. Abis dari batu karas kita makan di Rumah Makan kang Ayi, makanan habis dalam sekejap karena sangat enak dimakan beramai-ramai.
Bicara wisata dan keindahan alam, Masawah juga punya satu objek wisata yang ga kalah hebatnya sama yang tadi. Pantai Madasari dan A.M.A.Z.I.N.G  kata pertama yang keluar, itu pantai indah dan saaaangat bersih dan indah dan kita kaya ada di ujung dunia. Tebingnya tinggi dan ombaknya juga liar. Tempat ini kaya ngebawa kita ke dimensi lain soalnya kalau kita liat ke tengah laut, tenang banget. Apalagi kalau ada deburan ombak yang sampai ke puncak tebing. . wonderland banget lah.
Perjalanan ke Pantai Madasari juga menyenangkan, soalnya di kiri dan kanan kita disuguhi pemandangan sawaah yang saaaaaaangaaaat luas dan menghampar hijau kekuningan. Benar-benar jauh dari kebisingan seperti di kota, benar-benar tenang dan seperti berada di negeri mimpi.
            Kegiatan demi kegiatan kita lakuin dan itu secara ga langsung bikin kita makin kompak dan tau karakter masing-masing. Ada yang diem2 suka menganalisis, ada tim intelijen, ada yang jago masak, jago maen gitar juga ada, ada yang jago maen rubik jugaa, ada yang suaranya kalo nyanyi khas melayu, ada yang “ambaaar...ambaaar”, ad juga yang selalu ceriaaa, dan ada juga yang hobi tidur dan hobi ngemil, dan yang hobi mancing dan yang “keriting lurus tanggung” ada yang agamis dan jadi penyejuk jiwa, ada juga yang suka ngajak MU dan MM, ada yang sedingin gunung es, ada juga yang sepoi-sepoi... Ga bisa disebutin satu-satu, jutaan karakter yang ada dalam satu tim ini ngumpul jadi satu dan saling mengisi. Dan itu yang bikin Genk Kita kompak sampai akhir tanpa ada “gep-gep”an.  Dan ga kerasa udah waktunya kita pulang, sedih rasanya soalnya kita udah ngerasain seneng-seneng dan sama-sama selama 1 bulan, dan tiba tiba harus kembali ke kenyataan dan masing-masing lagi. Tapi kita tetep ga akan pernah bener-bener berpisah, soalnya kita semua satu jiwa.







0 komentar:

Posting Komentar