Pages

Top Stories

Senin, 13 Agustus 2012

Pembuatan "Plang" atau Papan Penunjuk Arah Daerah Wisata “Pantai Madasari” dan Dusun-Dusun di Desa Masawah dan Pondok Pesantren “Nurul Huda Asy Syifa”

Nama Kegiatan
Pembuatan papan atau plang penunjuk arah.
Tujuan
Memberikan arah petunjuk menuju daerah wisata “Pantai Madasari” dan dusun-dusun yang ada di Desa Masawah, serta identitas keberadaan pesantren “Nurul Huda Asy Syifa”.
Waktu
3-15 Juli 2012
Tempat
Halaman rumah
Pelaksana
Mahasiswa KKNM UNPAD 2012 Desa Masawah
Penanggung Jawab
Yogie Ari Shandy

DESKRIPSI KEGIATAN
Program pembuatan plang penunjuk daerah wisata “Pantai Madasari” dan dusun-dusun di Desa Masawah serta plang Pondok Pesantren “Nurul Huda Asy Syifa” terlaksana dengan baik. Adapun plang-plang yang telah dibuat tersebut mencakup penunjuk arah menuju objek wisata “Pantai Madasari”, penunjuk arah menuju “Dusun Memengger”, penunjuk arah menuju “Dusun Nyalindung”, penunjuk arah menuju “Jalan Nasional”, penunjuk arah menuju “Kantor Kecamatan” dan plang Pondok Pesantren “Nurul Huda Asy Syifa”. 
  Plang tersebut berbentuk arah panah dan terbuat dari kayu albasiah dan di cat dengan cat kayu sebagai penunjuk arahnya, warna putih sebagai warna dasarnya dan warna hitam untuk tulisannya serta digunakan pula tiang besi dan kayu sebagai penyangganya. Pemasangan plang dilakukan di setiap persimpangan jalan yang ada di desa Masawah dan untuk plang pesantren dipasang di dusun Babakan, Desa Masawah. Pembuatan plang-plang tersebut membutuhkan waktu tiga hari terhitung dari hari Jumat (13/07) hingga hari minggu (15/07). 
   Manfaat dan hasil guna dari kegiatan ini dapat dirasakan langsung oleh warga Desa Masawah, terutama bagi para pengunjung objek wisata “Pantai Madasari” yang datang atau berasal dari luar Desa Masawah sehingga pengunjung tidak lagi mengalami kesulitan untuk menuju objek wisata “Pantai Madasari” ataupun untuk menuju dusun-dusun yang ada di Desa Masawah. Oleh karena itu warga desa Masawah memberikan respon dan apresiasi yang positif terhadap keberadaan plang-plang tersebut. 
   Selama pembuatan plang ada beberapa macam kendala diantaranya kurang lengkapnya bahan pembuatan plang yang disediakan oleh balai desa seperti kuas dan tiner (carpenter), kesalahan teknis dalam pembuatan tulisan di plang, serta kesalahan teknis dalam penentuan arah pada plang, yang seharusnya plang menunjukan arah ke kanan menjadi menunjukan arah ke kiri. 
   Penyelesaian dari permasalahan yang dihadapi adalah melengkapi kekurangan dengan membeli kuas dan tiner di toko bangunan setempat dengan menggunakan uang kas mahasiswa KKNM UNPAD 2012 Desa Masawah, mengubah teknis dalam pembuatan tulisan di plang, memotong bagian plang sebagai penunjuk arah (penunjuk arah dipotong dipindahkan dan disambung dari kiri ke kanan) kemudian merapatkanya dengan lem kayu dan dipaku agar lebih kokoh.

0 komentar:

Posting Komentar